Padang Panjang, pasbana – Persatuan Sepak Bola Padang Panjang (PSPP) resmi menunjuk Suprianto sebagai pelatih kepala untuk memimpin tim menghadapi Liga 4 tahun 2025. Keputusan ini diumumkan oleh manajemen PSPP dalam konferensi pers yang digelar di Lapangan GOR Khatib Sulaiman Bancalaweh, di mana proses seleksi pemain juga tengah berlangsung.
Suprianto, pelatih berpengalaman asal Medan yang lahir pada 3 Januari 1974, memiliki lisensi A AFC dan rekam jejak yang mumpuni di dunia kepelatihan. Ia pernah menangani berbagai tim seperti PSBS Biak EPA, Timnas Pelajar U-17, hingga menjadi asisten pelatih PSCS Cilacap di Liga 2. Dalam tugasnya bersama PSPP, Suprianto akan didampingi oleh dua asisten pelatih, Ari Pratama dan Dedi Kurniawan.
Ketua Umum PSPP, Sonny Budaya Putra, A.P., M.Si., menyampaikan harapannya bahwa kehadiran Suprianto dapat membawa semangat baru bagi tim kebanggaan Kota Serambi Mekkah tersebut.
“Kami percaya bahwa pengalaman dan dedikasi Pak Suprianto dapat memberikan dampak positif bagi PSPP. Kami juga memastikan manajemen akan mendukung penuh kebutuhan tim. Dengan kerja keras dan dukungan masyarakat, kami optimis PSPP dapat bersaing di Liga 4 dan mengembalikan kejayaan sepak bola Padang Panjang,” ujar Sonny, didampingi Ketua Harian PSPP, Dr. Novi Hendri, S.E., M.Si., Dt. Bagindo Saidi, dan Bendahara PSPP, Dr. Winarno, M.E.
Langkah awal Suprianto sebagai pelatih kepala dimulai dengan proses seleksi pemain yang digelar pada Kamis (23/1/2025). Sebanyak 90 pemain muda dari berbagai daerah, termasuk Bogor, Agam, Pesisir Selatan, dan Solok, turut berpartisipasi dalam seleksi yang bertujuan menemukan talenta terbaik untuk memperkuat PSPP di Liga 4.
“Kami mencari pemain dengan kemampuan teknis, mentalitas kuat, dan visi bermain yang sesuai dengan filosofi tim. Melalui seleksi ini, kami berharap dapat membentuk tim yang solid dan kompetitif,” kata Suprianto.
Dari 90 peserta, 25 pemain terpilih untuk melanjutkan ke tahap berikutnya. Seleksi tahap kedua akan dilaksanakan pada Jumat (24/1/2025) pukul 14.00, sementara pemusatan latihan akan dimulai pada Senin depan.
Salah satu peserta seleksi, Surya Abdie Mahacipta asal Batusangkar, mengungkapkan antusiasmenya.
“Bisa ikut seleksi ini sudah menjadi kebanggaan. Saya akan memberikan yang terbaik untuk bisa bergabung dengan tim besar seperti PSPP,” ujar Surya.
Selain menunjuk pelatih baru, PSPP juga memperkuat struktur manajemen dengan menunjuk Irsyad Hanif sebagai manajer tim. Pengusaha muda ini diharapkan mampu membawa pendekatan yang lebih profesional dan terstruktur dalam pengelolaan tim.
“Kami berkomitmen menciptakan tim yang tidak hanya tangguh di tingkat lokal, tetapi juga nasional. Ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga upaya membangkitkan kembali semangat sepak bola di Padang Panjang,” ujar Hanif.
Baik pelatih maupun manajemen menekankan pentingnya dukungan masyarakat dalam perjalanan PSPP di Liga 4.
“Inshaallah, saya siap memberikan yang terbaik. Dukungan dari masyarakat sangat penting bagi kami untuk mewujudkan harapan bersama,” ungkap Suprianto.
Dengan formasi pelatih dan manajemen yang baru, PSPP optimistis dapat menghadapi tantangan Liga 4 tahun 2025. Sinergi antara pelatih, pemain, dan manajemen diharapkan mampu membawa PSPP kembali berjaya di kancah sepak bola Sumatera Barat hingga tingkat nasional.(rel/bd)