Pasaman, Sumatera Barat – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat kurang mampu dengan mengunjungi dan memberikan bantuan bedah rumah kepada Ernita (47), warga Jorong Jambak, Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, pada Jumat (7/3/2025). Kunjungan ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan warga yang tinggal di rumah tidak layak huni (RTLH).
Ernita, yang sehari-hari bekerja sebagai pengumpul lidi sawit untuk dijual sebagai bahan kerajinan, tinggal di rumah kayu sederhana berukuran 4x5 meter bersama anak bungsunya. Dua anak lainnya tinggal bersama nenek dan paman mereka. Penghasilan Ernita yang tidak menentu, sekitar Rp 4.000 per kilogram lidi, membuatnya kesulitan untuk memperbaiki kondisi rumahnya yang berdinding kayu dan berlantai tanah. Rumah tersebut berdiri di atas tanah miliknya sendiri seluas 9x45 meter, namun belum memiliki fasilitas air bersih yang memadai.
Melihat kondisi tersebut, Gubernur Mahyeldi tergerak untuk memberikan bantuan. Baznas Sumbar mengucurkan dana sebesar Rp 25 juta, ditambah Rp 2,5 juta dari dana CSR Bank Nagari, serta Rp 5 juta dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sumbar. Selain itu, Dinas Pendidikan Sumbar juga turut memberikan bantuan. "Kami berharap bantuan ini bisa memberikan kehidupan yang lebih baik bagi Ibu Ernita dan keluarganya. Semoga rumah yang akan dibangun nanti lebih nyaman untuk ditinggali," ujar Mahyeldi.
Selain bantuan dana, Baznas Sumbar akan menurunkan tim untuk membantu proses bedah rumah. Warga setempat, perangkat nagari, serta anggota Pramuka juga berkomitmen untuk bergotong royong agar pembangunan rumah Ernita bisa segera terwujud. Sekretaris Nagari Lingkuang Aua, Maisar, yang hadir dalam kunjungan tersebut, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada gubernur. "Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas bantuan ini. Kami akan berusaha membantu semaksimal mungkin agar pembangunan rumah ini berjalan lancar," katanya.
Ernita tak bisa menyembunyikan rasa harunya. Dengan mata berkaca-kaca, ia mengucapkan terima kasih kepada gubernur dan semua pihak yang telah membantu. "Kami benar-benar tidak menyangka Pak Gubernur datang langsung ke rumah kami. Terima kasih banyak atas bantuannya," ucapnya penuh syukur.
Setelah menyerahkan bantuan bedah rumah, Mahyeldi melanjutkan agenda dengan memberikan kajian subuh di Masjid Raya Nurul Huda, Jorong Jambak Selatan, Nagari Jambak Selatan, Kecamatan Pasaman. Dalam kesempatan itu, ia juga menyerahkan hibah Safari Ramadhan dari Pemprov Sumbar senilai Rp 25 juta serta infak tambahan dari Dinas Pendidikan Sumbar sebesar Rp 5 juta untuk masjid Raya Nurul Huda. "Bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung berbagai kegiatan keagamaan dan sosial di wilayah ini," ujarnya.
Kepedulian Gubernur Mahyeldi ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi mereka yang tinggal di rumah tidak layak huni. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan Ernita dan keluarganya dapat menikmati kehidupan yang lebih baik dan layak di masa mendatang.(*/rel)
