Jakarta, pasbana – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, memastikan bahwa jalan tol Padang-Sicincin sepanjang 35,9 kilometer di Sumatra Barat (Sumbar) akan dioperasikan secara fungsional selama periode mudik Lebaran 2025.
Pengoperasian tol ini bertujuan untuk mengurai kemacetan parah yang kerap terjadi di jalur Padang-Bukittinggi setiap musim libur Lebaran.
"Insya Allah, ruas jalan tol Padang-Sicincin yang 35,9 km itu akan dilakukan pengoperasian ruas fungsional untuk jalur mudik Lebaran 2025," ujar Andre dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero).
Rapat tersebut membahas kesiapan dukungan terhadap arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri tahun 2025 di Tol Trans-Jawa dan Tol Trans-Sumatera, yang digelar di Ruang Rapat Komisi VI DPR RI, Senin (17/3/2025).
Andre menjelaskan bahwa pengoperasian fungsional ruas tol Padang-Sicincin akan berlangsung mulai 24 Maret hingga 10 April 2025. "Itu dilaksanakan mulai tanggal 24 Maret sampai 10 April 2025, dari jam 8 pagi sampai jam 5 sore," jelas politisi Fraksi Gerindra tersebut.
Selama periode tersebut, masyarakat tidak akan dikenakan biaya atau gratis untuk menggunakan jalan tol ini. Jalan tol akan dioperasikan dengan dua jalur yang dapat dilalui kendaraan. "Itu dua jalur, dan itu masih gratis," tambah Andre, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Fraksi Gerindra MPR.
Andre menegaskan bahwa pengoperasian jalan tol Padang-Sicincin selama mudik Lebaran 2025 diharapkan dapat memudahkan akses perjalanan masyarakat, terutama yang kerap melewati jalur Padang-Bukittinggi. Jalur ini selama ini dikenal sebagai titik kemacetan parah setiap musim mudik Lebaran.
"Pengoperasian jalan tol ini akan mengurangi kemacetan di kawasan tersebut dan mempermudah perjalanan mudik masyarakat Sumatera Barat," ujar Andre.
Ia juga mengapresiasi peran PT Hutama Karya yang telah berupaya keras sehingga jalan tol ini dapat dioperasikan secara fungsional pada mudik Lebaran 2025.
Andre menyampaikan apresiasi tinggi kepada PT Hutama Karya atas kontribusinya dalam mempersiapkan pengoperasian jalan tol ini.
"Jadi masyarakat Sumatera Barat bisa berbahagia bahwa dari 24 Maret -10 April, jam 8 pagi sampai jam 5 sore, dua ruas tol Padang-Sicincin dibuka dan bisa dinikmati secara gratis. Alhamdulillah, saya ucapkan terima kasih kepada Hutama Karya," kata politisi Gerindra asal Sumbar ini.
Pengoperasian jalan tol Padang-Sicincin secara fungsional ini diharapkan tidak hanya meringankan beban kemacetan, tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan keamanan perjalanan mudik masyarakat.
Data dari Kementerian Perhubungan menunjukkan bahwa arus mudik Lebaran di Sumatera Barat selalu mengalami peningkatan signifikan setiap tahunnya, dengan pertumbuhan rata-rata 8% per tahun.
Meski pengoperasian fungsional ini menjadi kabar gembira, Andre mengingatkan bahwa masih diperlukan koordinasi lebih lanjut antara pemerintah, pengelola jalan tol, dan pihak terkait untuk memastikan kelancaran operasional.
"Kami berharap semua pihak dapat bersinergi agar pengoperasian tol ini berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat," pungkasnya.
Dengan pengoperasian jalan tol Padang-Sicincin secara fungsional dan gratis selama mudik Lebaran 2025, diharapkan dapat menjadi solusi jangka pendek yang efektif untuk mengatasi kemacetan di Sumatera Barat.
Langkah ini juga menjadi bukti komitmen pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur transportasi guna mendukung mobilitas masyarakat, terutama pada momen-momen penting seperti mudik Lebaran. (Rilis)