Notification

×

Iklan

Iklan

Kebakaran Hanguskan Gudang dan Kantor ACP Akrilik di Padang, Kerugian Material Capai Rp2 Miliar

17 Maret 2025 | 07:54 WIB Last Updated 2025-03-17T01:20:22Z



Padang, pasbana – Sebuah kebakaran melanda gudang dan kantor milik ACP Akrilik di Jalan Surau Jambu, Kelurahan Lubuklintah, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Minggu malam (16/03/2025). Insiden tersebut dilaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang pada pukul 21:50 WIB. 

Tim pemadam kebakaran segera bergerak menuju lokasi setelah menempuh jarak sekitar 4 kilometer. Meskipun lokasi kebakaran berada di kawasan padat penduduk dengan akses jalan sempit, petugas berhasil memadamkan api dan mencegah perluasan area kebakaran.

Kebakaran tersebut menghanguskan satu petak gudang, satu petak kantor, tujuh unit mobil, dan tiga unit truk milik ACP Akrilik. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp2 miliar, meskipun petugas berhasil menyelamatkan aset senilai sekitar Rp5 miliar. 

Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden ini. Total area yang terdampak diperkirakan seluas 500 meter persegi, dengan sekitar 10 bangunan di sekitarnya yang berpotensi terkena dampak kebakaran.

Kepala Bidang Operasi dan Sarana Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Rinaldi, menjelaskan bahwa objek yang terbakar adalah gudang dan kantor ACP Akrilik. "Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan dan belum dapat diketahui secara pasti," ungkapnya, seperti dikutip dari padek. Pemilik gudang diketahui bernama Omar (42), seorang pengusaha swasta.
 
Kebakaran terjadi pada Minggu malam, 16 Maret 2025, di Jalan Surau Jambu, Kelurahan Lubuklintah, Kecamatan Kuranji, Kota Padang. Lokasi tersebut merupakan kawasan padat perumahan dengan akses jalan yang sempit, sehingga menyulitkan petugas pemadam kebakaran untuk menjangkau titik api.

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang mengerahkan 12 unit armada pemadam kebakaran dengan total personil sekitar 100 orang. Selain petugas pemadam kebakaran, aparat kepolisian juga turut hadir di lokasi kejadian untuk membantu pengamanan dan evakuasi. "Tim pemadam kebakaran tetap berupaya maksimal untuk memadamkan api dan mencegah perluasan area kebakaran," tegas Rinaldi.
  
Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan. Namun, berdasarkan keterangan saksi, api pertama kali terlihat berasal dari kamar karyawan ACP Akrilik Interior. Saksi kemudian segera melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang.
 
Kebakaran ini menimbulkan kerugian material yang signifikan, namun upaya petugas berhasil menyelamatkan aset senilai miliaran rupiah. Pihak berwenang masih melakukan pendataan lebih lanjut untuk memastikan kerugian secara detail dan langkah-langkah pemulihan pascakebakaran.

Insiden ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan dan penanganan cepat dalam menghadapi bencana kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk dengan akses terbatas. Pemerintah setempat diharapkan dapat meningkatkan upaya pencegahan kebakaran dan sosialisasi kepada masyarakat untuk mengurangi risiko serupa di masa depan.  (rel/tsa)

IKLAN


×
Kaba Nan Baru Update