Notification

×

Iklan

Iklan

Kelurahan di Padang Sudah Gunakan Srikandi dan TTE

22 Maret 2025 | 21:32 WIB Last Updated 2025-03-22T14:32:10Z



Padang, pasbana - Agar menjadi kota cerdas (smart city), Pemerintah Kota Padang terus menggenjot penggunaan digitalisasi dalam pekerjaan. Hingga detik ini, digitalisasi sudah merambah ke tingkat pemerintahan paling bawah yakni kelurahan. 

"Iya, mulai saat ini seluruh kelurahan sudah dapat menggunakan Srikandi dan Tanda Tangan Elektronik (TTE)," ungkap Sekretaris Daerah Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, Sabtu (22/3/2025). 

Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi atau (Srikandi) merupakan aplikasi umum bidang kearsipan yang dapat mendukung pengelolaan arsip dan tata kelola pemerintahan berbasis elektronik. Aplikasi ini telah digunakan di Pemko Padang dan dirancang untuk mempermudah pengelolaan surat menyurat antar instansi serta arsip-arsip yang berkaitan dengan administrasi pemerintahan. 

Sementara, Tanda Tangan Elektronik (TTE) merupakan tanda tangan yang dilakukan secara digital. Tanda tangan di Pemko Padang tidak lagi menggunakan tinta dan kertas, melainkan menggunakan perangkat elektronik dan teknologi digital. 

"Kita sudah lakukan soft launching penggunaan Srikandi di kelurahan, kemarin (Jumat) ini," ujar Andree. 

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang, dr Feri Mulyani Hamid menjelaskan, pengunaan aplikasi Srikandi telah berlangsung sejak 11 Januari 2023 lalu. Pengunaan aplikasi ini baru sebatas Organisasi Peangkat Daerah (OPD) di tingkat dinas hingga kecamatan. 

"Mulai hari ini setiap kelurahan telah menggunakannya, karena memang cukup banyak manfaatnya," jelas Feri Mulyani. 

Kadisperpusip ini menyebut, melalui aplikasi ini, pelayanan di kelurahan akan lebih cepat serta menghemat waktu. 

"Lurah dapat dimana saja melakukan tandatangan elektronik, aplikasi ini lebih efisien, hemat kertas dan tinta," ujarnya. 

Sejak dilakukan soft launching, setiap kelurahan sudah diwajibkan melaksanakan proses administrasi secara digital. Bahkan ketika soft launching itu telah dilakukan uji coba masing-masing kelurahan. Lebih 20 kelurahan telah dapat menggunakan Srikandi dan TTE dengan baik. 

"Saat soft launching, kita sudah uji cobakan dan lakukan pendampingan ke tiap lurah," terang Feri Mulyani. 

Penggunaan Srikandi dan TTE di Pemko Padang merupakan bentuk dukungan program kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang. Program "Padang Melayani" yang dicanangkan pasangan Fadly Amran dan Maigus Nasir itu diharapkan dapat mengakar dalam sistem kerja di Pemko Padang. 

Diketahui, soft launching penggunaan Srikandi dan TTE kelurahan dilakukan secara daring melalui ruangan kerja Sekdako Padang di Balai Kota. Hadir dalam launching itu Kepala Disperpusip dr Feri Mulyani Hamid, Kepala Diskominfo Boby Firman, dan lainnya.(rel/bd) 

IKLAN


×
Kaba Nan Baru Update